Kamis, 15 Desember 2011
Selasa, 20 September 2011
Minggu, 14 Agustus 2011
Senin, 23 Mei 2011
Rabu, 11 Mei 2011
Sabar...
Pernah ada anak lelaki dengan watak buruk.Ayahnya memberi dia sekantung penuh paku, dan menyuruh memaku satu batang paku di pagar pekarangan setiap kali dia kehilangan kesabarannya atau berselisih paham dengan orang lain.
Hari pertama dia memaku 37 batang di pagar.Pada minggu-minggu berikutnya dia belajar untuk menahan diri, dan jumlah paku yang dipakainya berkurang dari hari ke hari.
Dia mendapatkan bahwa lebih gampang menahan diri daripada memaku di pagar. Akhirnya tiba hari ketika dia tidak perlu lagi memaku
sebatang paku pun dan dengan gembira
disampaikannya hal itu kepada ayahnya.
Ayahnya kemudian menyuruhnya mencabut
sebatang paku dari pagar setiap hari bila dia berhasil menahan diri/bersabar.Hari-hari berlalu dan akhirnya tiba harinya dai bisa menyampaikan kepada ayahnya bahwa semua paku sudah tercabut dari pagar.
Sang ayah membawa anaknya ke pagar dan berkata :Anakku,kamu sudah berlaku baik, tetapi coba lihat betapa banyak
lubang yang ada dipagar. Pagar ini tidak akan kembali seperti semula.
Kalau kamu berselisih paham atau bertengkar dengan orang lain, hal itu selalu meninggalkan luka seperti
pada pagar. Kau bisa menusukkan pisau di punggung orang dan mencabutnya kembali, tetapi akan meninggalkan luka.
Tak peduli berapa kali kau meminta maaf/menyesal, lukanya tinggal. Luka melalui ucapan sama perihnya seperti luka fisik.
Kawan-kawan adalah perhiasan yang langka.Mereka membuatmu tertawa dan memberimu semangat.
Mereka bersedia mendengarkan jika itu kau perlukan, mereka menunjang dan membuka hatimu.
Tunjukkanlah kepada teman- temanmu betapa kau menyukai mereka.
Kirim surat ini kepada mereka yang kau anggap teman, walaupun berarti kau
mengembalikannya kepada yang mengirimkannya kepadamu.
Bila pesan ini kembali padamu, itu berarti bahwa kau mempunyai lingkaran teman.
Untuk mengakhiri : Keindahan persahabatan adalah bahwa kamu tahu kepada siapa kamu dapat mempercayakan rahasia. (Alessandro Manzoni)
Beberapa baris untuk direnungkan Jika kau menerima pesan ini, ketahuilah bahwa ada orang yang bermaksud baik padamu dan bahwa dari dirimu ada juga orang yang kau kasihi.
Jika kau
terlalu sibuk untuk menyisihkan beberapa
menit untuk meneruskan ini kepada orang
lain dan berpikir :
Saya akan melakukannya beberapa hari
yang akan datang, Lupakan saja!!!!! karena
mungkin kau tidak akan pernah melakukannya.
Entah kau percaya tahyul atau tidak..
Sisihkanlah beberapa waktumu!!!
Hari pertama dia memaku 37 batang di pagar.Pada minggu-minggu berikutnya dia belajar untuk menahan diri, dan jumlah paku yang dipakainya berkurang dari hari ke hari.
Dia mendapatkan bahwa lebih gampang menahan diri daripada memaku di pagar. Akhirnya tiba hari ketika dia tidak perlu lagi memaku
sebatang paku pun dan dengan gembira
disampaikannya hal itu kepada ayahnya.
Ayahnya kemudian menyuruhnya mencabut
sebatang paku dari pagar setiap hari bila dia berhasil menahan diri/bersabar.Hari-hari berlalu dan akhirnya tiba harinya dai bisa menyampaikan kepada ayahnya bahwa semua paku sudah tercabut dari pagar.
Sang ayah membawa anaknya ke pagar dan berkata :Anakku,kamu sudah berlaku baik, tetapi coba lihat betapa banyak
lubang yang ada dipagar. Pagar ini tidak akan kembali seperti semula.
Kalau kamu berselisih paham atau bertengkar dengan orang lain, hal itu selalu meninggalkan luka seperti
pada pagar. Kau bisa menusukkan pisau di punggung orang dan mencabutnya kembali, tetapi akan meninggalkan luka.
Tak peduli berapa kali kau meminta maaf/menyesal, lukanya tinggal. Luka melalui ucapan sama perihnya seperti luka fisik.
Kawan-kawan adalah perhiasan yang langka.Mereka membuatmu tertawa dan memberimu semangat.
Mereka bersedia mendengarkan jika itu kau perlukan, mereka menunjang dan membuka hatimu.
Tunjukkanlah kepada teman- temanmu betapa kau menyukai mereka.
Kirim surat ini kepada mereka yang kau anggap teman, walaupun berarti kau
mengembalikannya kepada yang mengirimkannya kepadamu.
Bila pesan ini kembali padamu, itu berarti bahwa kau mempunyai lingkaran teman.
Untuk mengakhiri : Keindahan persahabatan adalah bahwa kamu tahu kepada siapa kamu dapat mempercayakan rahasia. (Alessandro Manzoni)
Beberapa baris untuk direnungkan Jika kau menerima pesan ini, ketahuilah bahwa ada orang yang bermaksud baik padamu dan bahwa dari dirimu ada juga orang yang kau kasihi.
Jika kau
terlalu sibuk untuk menyisihkan beberapa
menit untuk meneruskan ini kepada orang
lain dan berpikir :
Saya akan melakukannya beberapa hari
yang akan datang, Lupakan saja!!!!! karena
mungkin kau tidak akan pernah melakukannya.
Entah kau percaya tahyul atau tidak..
Sisihkanlah beberapa waktumu!!!
Minggu, 08 Mei 2011
Sabtu, 07 Mei 2011
Aku
Kalau sampai waktuku
'Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
Maret 1943 by: Chairil Anwar
'Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
Maret 1943 by: Chairil Anwar